Rabu, 27 April 2011

7 Faktor yang Menyebabkan Kerontokan Rambut

Siapa sangka polusi dan gigi berlubang ternyata dapat menyebabkan kerontokan rambut. Berikut ini tujuh faktor eksternal di luar kebiasaan kita sehari-hari yang ternyata berpengaruh langsung pada kerontokan dan kerusakan rambut.



1. Diet ketat
Masalah ini yang paling sering terjadi pada wanita. Karena ingin memiliki tubuh yang langsing, diet pun dilakukan habis-habisan hingga tanpa sadar tubuh kekurangan nutrisi dan vitamin. Tentunya nutrisi untuk rambut pun jadi tak tercukupi. Diet berlebihan juga membuat berat badan turun drastis dalam waktu singkat, dan ini membuat batang rambut menjadi lemah, mudah patah, dan mudah tercabut dari akarnya.

2. Merokok
Selain buruk bagi kesehatan, merokok juga dapat menghambat suplai oksigen ke rambut, yang menyebabkan rambut kekurangan nutrisi. Selain itu, merokok juga terbukti mempercepat proses penuaan, dan salah satu tanda penuaan adalah rambut rontok, bahkan kebotakan pada pria.

3. Stres
Saat sedang stres, tubuh memproduksi hormon kortisol dan noradrenalin. Kedua hormon ini membuat rambut "beristirahat" dan tidak memproduksi rambut baru. Jadi selama stres, kerontokan rambut mungkin tak akan bertambah, namun rambut yang rontok ini tak akan digantikan oleh rambut yang baru. Kabar baiknya, kondisi ini hanya akan bertahan selama stres berlangsung. Setelah stres berakhir, sel-sel rambut pun akan kembali berproduksi.

4. Polusi
Tinggal di kota membuat kita rentan polusi. Asap knalpot kendaraan bermotor adalah jenis polusi yang terburuk bagi rambut karena jika terpapar pada rambut dapat menyebabkan rambut menjadi lemah dan mudah rontok. Tinggal di desa tak menjamin rambut bebas terkena polusi, karena ternyata pestisida yang digunakan untuk membasmi hama di sawah dan kebun juga dapat menyebabkan kerontokan jika terpapar pada rambut.

5. Sinar matahari
Sinar matahari baik bagi kita, terutama untuk menstimulasi produksi vitamin D. Namun jika rambut terlalu lama terekspos sinar matahari tanpa perlindungan sama sekali, rambut bukan saja bisa jadi kering dan rapuh, tapi juga bercabang.

6. Bahan kimia di produk rambut
Meluruskan, mengeriting, mewarnai, dan berbagai jenis perlakuan pada rambut yang biasa dilakukan di salon, pasti menggunakan produk yang mengandung bahan kimia. Sekali dua kali tak apa, tapi terlalu sering mengotak-atik rambut dengan produk-produk ini justru akan membuat rambut rapuh dan rusak.

7. Gigi berlubang
Jangan anggap remeh gigi berlubang, apalagi jika sudah mencapai tahap infeksi. Tubuh akan memproduksi lebih banyak sel darah putih untuk melawan infeksi, dan sel darah putih itu akan terdistribusikan ke folikel rambut, yang akan membuatnya berhenti memproduksi rambut sama sekali. Jika dibiarkan, tak jarang pasien infeksi gigi mengalami kebotakan di satu area kecil di kepala. Lokasi kerontokan biasanya dekat dengan posisi gigi yang terkena infeksi. Pada pria, terkadang infeksi gigi juga berpengaruh pada kerontokan alis atau janggut.

4 Langkah Menanggulangi Kulit Ketiak yang Hitam

Memiliki kulit ketiak yang hitam terkadang membuat wanita kurang percaya diri. Tapi ada kiat-kiat untuk membuat kulit ketiak menjadi lebih putih dan halus. Berikut beberapa langkah yang bisa Anda ikuti.



Pertama-tama yang perlu disadari adalah, kulit ketiak merupakan salah satu kulit yang paling sensitif. Untuk itu merawatnya pun butuh perhatian khusus. kiat-kiat merawat kulit ketiak yang dikutip dari carefair ini bisa membantu Anda.

1. Pengelupasan
Kulit hitam di daerah ketiak bisa jadi merupakan kumpulan sel kulit mati. Untuk itu, yang harus Anda lakukan adalah membuang semua sel kulit mati tersebut dan menggantinya dengan yang baru. Beberapa produk kecantikan menyediakan krim khusus kulit ketiak yang bisa Anda gunakan. Secara alami, pengelupasan juga bisa dilakukan dengan menggosok kulit ketiak menggunakan spons mandi atau loofah. Dengan menggosoknya, akan memancing sel-sel kulit membentuk lapisan baru yang telah rusak.

2. Memilih pisau cukur

Bulu-bulu ketiak yang tidak tercukur dengan sempurna akan menghambat pori-pori dan membuat kulit di sekitarnya menghitam. Untuk menghindarinya, pilihlah pisau cukur yang berkualitas. Jangan pernah menggunakan pisau tumpul saat mencukur bulu ketiak. Waxing juga bisa menjadi jalan keluar yang baik, karena metode ini bisa mencabut bulu ketiak hingga ke akar, sehingga tidak tertinggal di kulit ketiak Anda.

3. Memilih deodoran

Deodoran pilihan Anda bisa jadi merupakan penyebab menghitamnya kulit di sekitar ketiak. Mungkin kandungan di dalamnya tidak sesuai dengan kulit Anda sehingga membuatnya menjadi hitam. Daripada berisiko, Anda bisa mencegah bau ketiak dengan 'deodoran alami'. Setelah mandi, gunakanlah baking soda di ketiak Anda. Baking soda juga bisa membunuh bakteri penyebab bau tidak sedap di ketiak.

4. Memutihkan kulit
Beberapa merek produk kecantikan juga mengeluarkan pemutih khusus kulit ketiak. Anda juga bisa mencobanya sebagai solusi. Ingin yang alami? Gunakan perasan jeruk lemon di ketiak Anda setiap mandi. Perasan jeruk lemon adalah bahan pemutih kulit yang alami.

Selamat mencoba!

3 Resep Ramuan Mujarab untuk Hilangkan Selulit

Tak perlu pusing lagi mencari krim yang ampuh untuk mengatasi selulit di paha, perut, dan bokong Anda. Ternyata Anda bisa dengan mudah meracik sendiri 'obatnya'. Bahan utamanya: ampas kopi!

Tak peduli berapa umur Anda, apa jenis kulit Anda, dan berapa berat badan Anda, selulit selalu jadi musuh besar. Ia biasanya muncul di paha, perut, dan bokong, yang membuat kulit kita terlihat bergaris-garis kasar bak kulit jeruk. Selama bertahun-tahun, wanita di seluruh dunia mencari berbagai krim dan obat untuk menghilangkan selulit. Padahal, hanya berbekal serbuk kopi, kita bisa meracik ramuannya sendiri, lho.

Salah satu metode yang paling ampuh untuk menghilangkan selulit adalah pijat. Dengan pijat, sirkulasi darah jadi lebih lancar, dan sel-sel lemak bisa lebih mudah dihancurkan.

Sementara itu, penelitian menunjukkan bahwa krim antiselulit yang dianggap paling ampuh adalah yang mengandung kafein. Ternyata kafein bisa melebarkan pembuluh darah, sehingga sirkulasi dan aliran darah menjadi lebih lancar. Kafein juga bisa mengurangi kadar penimbunan air, yang merupakan salah satu penyebab terdorongnya lemak ke kulit dan menjadi selulit.

Dua fakta ini jadi cukup bukti untuk meyakinkan kita bahwa salah satu solusi paling ampuh menghadapi selulit adalah pijat dengan ramuan yang mengandung kafein. Ini resepnya.

Resep 1
1 cangkir ampas kopi yang masih baru
1 putih telur
1 sendok makan minyak zaitun
Campurkan bahan-bahan di atas dan gunakan untuk memijat bagian tubuh Anda yang berselulit. Pijat dengan gerakan memutar, kemudian bilas. Ramuan ini juga bisa dioleskan ke selulit, kemudian 'bungkus' bagian tersebut dengan plastik dan diamkan selama 5-10 menit. Untuk hasil yang optimal, lakukan ritual ini 3 kali seminggu.

Resep 2
1/4 cangkir ampas kopi hangat
1 sendok makan minyak zaitun
Campurkan bahan-bahan di atas, kemudian balurkan ke atas loofah atau handuk wash lapsebelum memijat bagian yang berselulit. Lakukan 2 kali seminggu.

Resep 3
Campurkan ampas kopi dengan sabun cair atau body lotion. Balurkan ke tubuh, diamkan beberapa menit, lalu bilas. Lakukan setiap hari.

6 Makanan Penting untuk Warna Kulit Lebih Cerah

Percuma saja menghabiskan ratusan ribu rupiah untuk produk pencerah kulit jika tak melakukan perawatan dari dalam. Dengan nutrisi yang baik, kulit jadi sehat dan otomatis terlihat lebih cerah. Makanan apa saja yang wajib dikonsumsi supaya kulit tak lagi gelap dan kusam?



1. Jeruk
Semua jenis buah jeruk, termasuk jeruk bali, merupakan sumber vitamin C yang memiliki banyak manfaat untuk kulit. Vitamin C meningkatkan produksi kolagen dan elastin dalam tubuh kita, yang berfungsi untuk mengurangi kerutan dan menghambat penuaan kulit. Ia juga dipercaya dapat memperlambat produksi melanin, pigmen yang membuat kulit terlihat lebih gelap. Usahakan mengkonsumsi jeruk segar satu kali dalam sehari. Selain jeruk, tomat juga merupakan buah yang kaya vitamin C.

2. Sayuran berwarna merah dan hijau
Bayam, wortel, brokoli, dan kawan-kawannya mengandung banyak beta-carotene yang berfungsi sebagai antioksidan untuk kulit. Selain mencegah kerusakan sel, beta-carotene juga akan diubah oleh tubuh menjadi vitamin A yang berguna untuk memerangi jerawat, memproduksi sel kulit baru, dan membuat warna kulit terlihat cerah dan muda. Akan lebih baik jika vitamin A kita dapatkan langsung dari makanan dan bukan dari suplemen vitamin, karena kelebihan vitamin A justru dapat mengganggu kesehatan kita.

3. Ikan
Makhluk air ini kaya akan asam lemak Omega-3 yang merupakan resep utama untuk kulit yang cerah cemerlang. Selain itu, mengkonsumi sarden, tuna, atau salmon yang kaya protein dapat membantu melindungi kulit dari paparan sinar matahari dan polusi. Protein yang terkandung di dalamnya membantu reproduksi sel dan membuat kulit terlihat bercahaya.

4. Alpukat
Alpukat adalah sumber vitamin E. Ia berguna untuk menghambat penuaan dan membersihkan kulit dari segala noda seperti bekas jerawat, flek hitam, dan masalah lain. Mengonsumsi alpukat secara teratur juga akan mencegah kulit menjadi kendur seiring bertambahnya usia.

5. Gandum
Bisa didapat dalam bentuk sereal maupun roti, gandum mengandung biotin yang berfungsi membantu sel tubuh memproses lemak. Kekurangan biotin dapat menyebabkan kulit kering dan terlihat kusam.

6. Minyak zaitun
Makanan paling sehat untuk kulit? Salad buah dan sayuran yang diperciki minyak zaitun sebagai penyedap. Minyak ini mengandung asam lemak yang esensial untuk membuat kulit terlihat cerah, bercahaya, dan sehat.

5 Langkah Menutupi Jerawat Bandel dengan Make Up

Menyebalkan rasanya jika ada acara penting yang menuntut kita tampil cantik, tapi jerawat besar nan merah tiba-tiba muncul di wajah. Tak mungkin menyembuhkannya dalam sekejap, namun kami punya trik untuk menutupinya agar tak terlihat.



1. Bubuhkan astringent di kapas, lalu tepuk-tepuk pada jerawat. Jika Anda tak memiliki toner jenisastringent, bisa juga gunakan obat tetes mata. Percaya atau tidak, obat tetes mata bisa mengurangi merahnya jerawat dengan cara mengecilkan pembuluh darah di sekitar benjolan. Teteskan sedikit di atas jerawat, lalu ratakan dengan ujung jari.

2. Senjata utama yang wajib dimiliki untuk menutupi jerawat: concealer. Semua merek kosmetik mengeluarkan produk concealer. Anda bisa memilih jenis yang dirasa paling cocok, baik itu bentuk krim, atau pensil. Pilih concealer dengan warna yang sama dengan warna kulit Anda, dan bubuhkan di benjolan jerawat dan di bagian sekitarnya yang memerah. Agar bebas dari bakteri dan jerawat tak bertambah parah, oleskan concealer dengan kapas atau cotton bud.

3. Supaya concealer bertahan lama, bubuhkan bedak tabur di atas jerawat yang sudah tertutupiconcealer. Sekali lagi, gunakan cotton bud atau ujung spons make up yang masih bersih, untuk menghindari jerawat terpapar bakteri.

4. Oleskan foundation ke seluruh permukaan wajah, termasuk bagian jerawat. Concealer yang menutupi jerawat tak akan terhapus karena sudah dilindungi oleh bedak.

5. Setelah foundation dioles rata di wajah, silakan lanjutkan berdandan seperti biasa. Jerawat merah yang mengganggu kini sudah tak terlihat lagi.

Rabu, 13 April 2011

Prinsip Penyehatan Makanan & Minuman

PRINSIP I:

PEMILIHAN MAKANAN

A. TIGA GOLONGAN BESAR BAHAN MAKANAN:

1) Bahan makanan mentah (segar):

makanan yang perlu pengolahan sebelum di hidangkan.

Contoh: Daging, beras, ubi, kentang, sayuran.

2) Makanan terolah (pabrikan):

Makanan yang dapat langsung dimakan tetapi digunakan untuk proses pengolahan makanan lebih lanjut.

Contoh: Tahu, tempe, kecap, ikan kaleng, kornet dsb.

3) Makanan siap santap:

Makanan yang langsung dimakan tanpa pengolahan.

Seperti nasi rames, mie bakso, ayam goreng dsb.

B. CIRI-CIRI BAHAN MAKANAN YANG BAIK:

1) Makanan Hewani:

a.Daging Ternak

§ Tampak mengkilat, warna cerah dan tidak pucat

§ Tidak tercium bau asam atau busuk

§ Sifat elastis

§ Bila dipegang tidak lengket tetapi terasa basah

Perbedaan umum untuk setiap jenis daging ternak:

ž Sapi : warna merah segar, serat halus, lemak lunak warna kuning

ž Kambing : warna merah jambu, serat halus, lemak keras warna putih

ž Kerbau : warna merah tua, serat kasar,lemak keras warna kuning

ž Unggas : warna putih kekuningan, lunak, tulangnya jelas warna kekuningan.

ž Babi :warna merah jambu, serat halus, lemak lunak, warna putih jernih.

ž Ayam buras : daging agak kering dan langsing, otot jelas warna kekuningan.

ž Ayam broiler: daging lunak, agak basah dan montok.

Bahaya kontaminasi pada daging ternak:

ž Staphylococcus aureus : Pada daging sapi, kerbau dan kambing.

ž Taenia saginata (cacing pita) : Pada daging babi.

ž Salmonella typhosa & Paratyphosa : Pada ayam dan unggas.

ž Anthrax atau Brocella spiralis : Pada hewan yang sakit.

b.Ikan segar

§ Warna kulit terang, cerah dan tidak lebam

§ Sisik masih melekat dengan kuat dan tidak mudah rontok

§ Mata melotot

§ Daging elastis

§ Insang berwarna merah segar dan tidak bau

§ Tidak terdapat lendir berlebihan pada permukaannya

§ Tidak berbau busuk atau asam

§ Ikan akan tenggelam dalam air

Prioritas dalam memilih ikan:

Ø Ikan yang dijual dalam keadaan hidup

Ø Ikan segar yang disimpan dalam suhu 4C atau kurang

Ø Ikan beku yang berasal dari ikan segar yang telah mengalami proses pembersihan dan pencucian

Ø Ikan yang bersih dijual tanpa pendinginan

c.Ikan asin

§ Cukup kering dan tidak busuk

§ Daging utuh dan bersih, bebas serangga

§ Bebas bahan racun seperti pestisida

§ Tidak dihinggapi lalat atau serangga lain

Bahaya kontaminasi pada ikan:

ž Vibrio para haemolitycus : Pada ikan laut segar

ž Histamin : Pada ikan laut tidak segar (tongkol, udang)

ž E.coli : Pada ikan air tawar (terutama yang makan tinja)

ž Residu pestisida atau larva serangga (ulat) pada ikan asin.

d.Telur

§ Tampak bersih dan kuat

§ Tidak pecah, retak atau bocor

§ Tidak terdapat noda atau kotoran pada kulit

§ Mempunyai lapisan zat tepung pada permukaan kulit

§ Kulit telur kering dan tidak basah akibat dicuci

§ Bila diteropong terlihat terang dan bersih

Bahaya kontaminasi pada telur:

ž Salmonella sp pada kulit telur atau telur yang retak/pecah.

ž Staphylococcus sp pada telur yang tercemar tangan yang kotor.

e.Susu Segar

§ Warna putih susu dan kental

§ Cairannya konstan dan tidak menggumpal

§ aroma khas susu, tidak bau asam atau amis

§ Kalau dituang di gelas masih menempel di dinding

§ Kalau dimasak akan terbentuk lapisan busa lemak (foam)

§ Bebas dari kotoran fisik seperti darah, debu, bulu, serangga dll.

Bahaya kontaminasi pada Susu:

ž Tuberculosis

ž Staphylococcus

ž Pemalsuan dengan santan

2) Makanan nabati :

a.Buah-buahan :

§ Keadaan fisiknya baik, isinya penuh, kulit utuh, tidak rusak atau kotor

§ Isi masih terbungkus kulit dengan baik

§ Warna sesuai dengan aslinya tanpa adanya warna tambahan

§ Tidak berbau busuk atau asam

§ Tidak ada cairan lain selain getah aslinya

§ Terdapat lapisan pelindung alam

b.Sayuran :

§ Daun, buah atau umbi dalam keadaan segar, utuh dan tidak layu

§ Kulit buah atau umbi utuh dan tidak rusak atau pecah

§ Tidak ada bekas gigitan hewan, serangga, atau manusia

§ Tidak ada bagian yang ternoda atau berubah warnanya

§ Bebas dari tanah atau kotoran lainnya

c.Biji-bijian :

§ Kering, isi penuh (tidak keriput dan warna mengkilap)

§ Permukaannya baik, tidak ada noda karena rusak, jamur atau kotoran selain warna aslinya

§ Biji tidak berlubang-lubang

§ Tidak tercium bau selain bau khas biji itu sendiri

§ Tidak tumbuh kecambah atau tunas kecuali di kehendaki untuk itu (toge)

§ Biji yang masih baik akan tenggelam bila dimasukkan ke dalam air

Bahan kontaminasi pada sayuran, buah, dan biji-bijian:

ž Bacillus cereus pada biji-bijian

ž Pestisida pada sayuran dan buah

ž Telur cacing Ascaris pada sayuran daun

ž Serangga (kutu) pada biji-bijian kering

d.Jenis tepung :

Jenis tepung yang sering di jumpai antara lain, tepung beras, tepung terigu, tepung tapioka, tepung maizena,sagu dsb.

Ciri-ciri tepung yang baik :

§ Cukup kering dan tidak lembab atau basah

§ Warna aslinya tidak berubah karena jamur atau kapang

§ Tidak mengandung kutu atau serangga

§ masih dalam kemasan pabrik

e.Bumbu kering :

§ ya kering dan tidak dimakan serangga

§ Warna mengkilap dan berisi penuh

§ Bebas dari kotoran dan debu

Bahaya kontaminasi pada tepung dan bumbu kering :

ž Debu dan kotoran

ž Bahan pewarna

ž Serangga (kutu)

ž Bakteri Coliform

f.Sayuran berlapis :

Seperti : bawang, kol, sawi, jagung muda.

Ciri makanan jenis ini yang perlu diperhatikan adalah :

§ Lapisan luar masih menempel dengan baik

§ Lapisan luar telah dalam keadaan bersih

§ Masih ada lapisan penutup yang baik

Bahaya kontaminasi pada sayuran berlapis :

ž Pestisida

ž E.coli

3) Makanan fermentasi :

1. Makanan fermentasi hewani seperti : terasi, petis dan daging asap.

2. Makanan fermentasi nabati seperti : tauco, kecap, tempe, oncom, tempoyak, bir, tape dll.

Ciri makanan fermentasi yang baik adalah :

§ Makanan tercium aroma asli makanan fermentasi dan tidak ada perubahan warna, aroma dan rasa

§ Bebas dari cemaran serangga (ulat) atau hewan lainnya

§ Tidak terdapat noda-noda pertumbuhan benda asing seperti spot-spot berwarna hitam, atau jamur.

4) Makanan olahan pabrik :

§ Terdaftar di Departemen Kesehatan dengan ditandai adanya kode nomor

MI : untuk makanan luar negeri (import)

MD : untuk makanan dalam negeri

§ Kemasannya masih baik, utuh, tidak rusak, bocor atau kembung

§ Minuman dalam botol tidak berubah warna atau keruh serta tidak terdapat gumpalan

§ Belum kadaluarsa

§ Segel penutup masih terpasang dengan baik

§ Mempunyai merk dan label yang jelas nama pabrik pembuatnya.

Bahaya kontaminasi makanan pabrik :

ž Clostridium botulisme pada makanan protein kaleng

ž Logam berat (Pb, Cd) pada makanan kaleng atau patri

ž Kerusakan makanan pada makanan yang kadaluarsa.

C.SUMBER BAHAN MAKANAN YANG BAIK

o Rumah Potong Hewan (RPH) yang diawasi pemerintah dan sebagai tempat pemotongan hewan yang resmi

  • Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang diawasi oleh menteri perikanan
  • Pusat perbelanjaan atau swalayan
  • Tempat-tempat penjualan yang diawasi oleh pemerintah daerah dengan baik
  • Industri pengawetan atau distributor yang telah berizin
  • Lokasi tempat produksi sayuran, buah atau ternak seperti daerah pertanian, peternakan, atau perkebunan atau kolam ikan.