Rabu, 06 April 2011

LAPORAN PRAKTIKUM PENGENDALIAN VEKTOR PENYAKIT

I)POKOK BAHASAN:

Pengenalan alat dan bahan Praktek PVP

II) TUJUAN:

  • UMUM: Untuk mengetahui dan mengenal alat dan bahan yang digunakan dalam Praktikum PVP
  • KHUSUS: Untuk mengetahui kegunaan, jenis terhadap alat dan bahan dalam praktikum PVP

III)HASIL PENGAMATAN ALAT

NO

NAMA ALAT & GAMBAR ALAT

KEGUNAAN ALAT

1

TIMBANGAN

Untuk menimbang Abate yang digunakan.

2

HYGROMETER

Untuk mengukur kelembapan suhu.

3

LUV (Kaca Pembesar)

Untuk melihat gerakan insekta pada waktu uji coba di atas sediaan (kaca).

4

JENIS PERMUKAAN

(TRIPLEK, KACA DAN PORSELIN)

Media uji coba.

5

TABUNG REAKSI

Untuk mencampur 2 Pestisida.

6

CORONG GLASS

Untuk menutupi media.

7

PINSET

Untuk mengambil Insekta yang berbisa.

8

PIPET

  • Untuk mengambil cairan Pestisida.

  • Untuk mengambil larva Nyamuk.

9

CAWAN PETRIDISK

Wadah jentik/larva nyamuk.

10

BEKER GLASS

Untuk mengukur larutan Pestisida.

11

TELLER COUNTER

Untuk mengukur banyak lalat yang hinggap.

12

STOP WATCH

Untuk mengukur waktu.

13

SPUIT/JARUM SUNTIK

Untuk membius Insekta (Tikus).

14

SENTER

Untuk penerangan pada kertas kreb waktu uji coba.

15

ASPIRATOR

Untuk menangkap nyamuk yang hinggap.

16

MASKER

Untuk melindungi bau yang tak sedap.

17

SERIT/ SISIR KUTU

Menyisir tikus untuk mencari Pinjal.

18

FLY TRAP

Untuk Perangkap lalat.

19

FLY GRILL

Untuk melihat perilaku Lalat.

20

RODENT TRAP

Untuk menghitung identitas Pinjal & Perangkap Tikus.

21

SPRAYER

Untuk menyebarkan Pestisida di permukaan dinding.

22

SWINGFOG

Untuk Pengasapan.

23

HOLDING & EXPOSURE TUBE

  • Untuk mengukur tekanan.

  • Mengukur kekuatan Pestisida pada Vektor.

24

CONTOH-CONTOH PESTISIDA

· PRO-HIT

Bahan Aktif(BA):

Propoksur 200g/l

Antidote(Ad):

Atropin Sulphate

Dosis(Dos):

200ml-500ml ke dalam 10L air/minyak tanah

Fungsi(*):

Pembasmi Serangga yang bersifat residual(Kecoa,Nyamuk).


· MUSTANG

BA:

Zeta-Sipermetrin 25 g/l

Dos:

  • Kecoa 8ml
  • Lalat 8ml
  • Nyamuk 12ml

Disemprot dengan Volume Semprot 50ml/m²

*:

Mengendalikan Kecoa Blatella germanica, Lalat Musca domestika,

Nyamuk Culex.


· PROCON

BA:

Lambda Sihalothin 25g/l

*:

Pembasmi Nyamuk, Kecoa, Lalat dan Semut.


· BAYGON

BA:

  • Transflutrin 0,2 g/l
  • Imiprotrin 0,32 g/l
  • Sipermetrin 0,4 g/l

*:

Mengendalikan Nyamuk, Lalat dan Kecoa.


· LENTREK

BA:

Klorpirifos 400 g/l

*:

Pembasmi Rayap kayu.


· BAYCARB

BA:

BPMC 485 g/l

Dos:

  • Jagung

Hama: Belalang (Locusta migratoria)

2L/ha (500L air/ha)

  • Kakao

Hama: Penghisap buah (Helopeltis sp.)

0,8ml/pohon (500ml air/pohon)

  • Padi

Hama: Walang sangit (Leptocorisa oratorius)

0,5-1L/ha (500L/ha)

Wereng coklat (Nilaparvata lungens)

1L/ha (500-800L air/ha)

*:

Untuk mengendalikan hama pada tanaman Jagung, Kakao, Teh dan Padi.


· ICON

BA:

Lamda Sihalotrin 25 g/l

Dos:

Periplaneta Americana: 0,4-0,8ml/m²

Musca domestica: 10-25ml/L

Aedes sp,Anopheles sp:

40ml-2,5L

*:

Mengendalikan Nyamuk Aedes sp, Anopheles sp, Culex sp, Lalat Musca domestica, Kecoa Periplaneta Americana.


· BASILEUM

BA:

Poksim 505 g/l

Ad:

Atropinsulfat mulca merah

Dos:

Berikan suntikan Atropin sulfat secara 1.V atau 1.m dengan dosis 0,5mg dan dapat di ulang setiap 20-30menit

*:

Mengendalikan rayap tanah pada kayu gergaji dan tanah.


· BIFLEX

BA:

Bifentrin 25g/l

*:

Membasmi Rayap.


· RIDER

BA:

Malation 500g/l

*:

Untuk mengendalikan Nyamuk.


· PRO-VAP

BA:

Dichlorvos 200g/l

Ad:

Atropin sulphate

Dos:

Gunakan dengan konsentrasi 2,5% - 5% (250ml-500ml) ke dalam 10L air/minyak tanah

*:

Pembasmi nyamuk dan serangga.


· NUVET

BA:

Diklorvos 200 g/l

Dos:

Nyamuk, Lalat: 200ml/100m²

Kecoa:

300ml/100m²

*:

Untuk mengendalikan Nyamuk, Lalat, Kecoa, Lipan, Laba-laba.


· ABATE

*:

Untuk membunuh Jentik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar